Salar de Uyuni, Gurun Garam di Bolivia

 Gurun Garam di Bolivia
Salar de Uyuni, Gurun Garam di Bolivia 
Garam yang kita konsumsi sehari-hari tidaklah didapat hanya dari daerah pantai saja yakni dengan meneringkan air laut sampai tersisa garamnya saja. namun ternyata garam juga dapat ditemukan di daratan bahkan berupa dataran gurun garam yang luas.

Salah satunya adalah Salar de Uyuni yang ada di Bolivia. Salar de Uyuni atau Salar de Tunupa merupakan dataran garam atau gurun garam terluas di dunia. Salar de Uyuni terletak di wilayah Potosi dan Oruro, Bolivia bagian tenggara, dekat puncak pegunungan Andes, pada ketinggian 3650 meter di atas permukaan laut. Sekitar 40.000 tahun yang lalu,tempat ini merupakan bagian dari Danau Michin, danau besar pada masa prasejarah.

Ketika mengering, terdapat 2 danau yang tersisa, yakni Danau Poopo dan Uru Uru, serta 2 gurun garam terbesar, Salar de Coipasa dan Salar de Uyuni. Diperkirakan, Salar de Uyuni mengandung 10 miliar ton garam, dan menghasilkan kurang dari sekitar 25.000 ton garam tiap tahun.

Salar de Uyuni berasal dari dua kata yang mempunyai arti, yakni salar adalah dataran garam dalam bahasa Spanyol sedangkan Uyuni berasal dari bahasa Aymara yang berarti pena (kandang). Jadi Salar de Uyuni dapat diterjemahkan sebagai Kandang dataran garam.

Setiap bulan November, Salar de Uyuni menjadi daerah hunian bagi 3 spesies burung flamingo di Amerika Selatan: burung flamingo chili, andes, dan James. Karena terletak jauh dari kota, sejumlah hotel telah dibangun di daerah Salar de Uyuni dan uniknya, banyak dari hotel-hotel tersebut yang hampir seluruhnya (dinding, atap, furnitur) dibangun dengan blok garam dari Salar, salah satu hotel garam yang terkenal adalah Playa Blanca. Hingga kini Salar de Uyuni adalah daerah tujuan wisata terkenal karena keunikannya tersebut.